Penggunaan PLC Omron untuk Smart Home

Apa itu Smart Home?
Smart Home adalah rumah atau bangunan, biasanya yang baru, yang dilengkapi dengan kabel  terstruktur khusus untuk memungkinkan penghuni untuk mengontrol jarak jauh atau memprogram berbagai perangkat elektronik rumah otomatis dengan memasukkan perintah tunggal. misalnya, pemilik rumah berlibur dapat menggunakan Smartphone untuk sistem keamanan rumah, alat pengukur suhu kontrol, peralatan saklar on atau off, kontrol pencahayaan, sistem hiburan (home teather/musik), dan melakukan banyak tugas lainnya.

Keunggulan menggunakan PLC sebagai control Smart Home
Ada banyak metode yang dapat digunakan untuk mengendalikan sebuah sistem Smart Home. Namun yang akan kita bahas kali ini adalah bagaimana mongontrol sistem Smart Home Berbasis PLC (Programmable Logic Controller). Lalu keunggulan apa saja yang bisa kita dapatkan?

Keunggulan Smart Home secara umum adalah membuat rumah akan lebih nyaman, aman, dan memberi kemudahan untuk mengendalikan alat-alat elektronik, peralatan listrik, sistem keamanan sampai yang paling simple yaitu mengontrol lampu. Cukup menggenggam ponsel pintar, pengguna bisa mengontrol semua peranti elektronik yang ada di rumah. Hal ini bahkan dapat memudahkan orang tua maupun orang dengan keterbatasan fisik untuk mengatur peralatan listrik di rumah.

Sedangkan keunggulan PLC (Programmable Logic Controller) sendiri adalah sebagai berikut:

1. Jumlah kontak yang banyak maupun yang sesuai dengan kebutuhan.
2. Mudah dalam memprogram sebuah intruksi, maupun instalasi kabel.
3. Kecepatan operasi; Kecepatan operasi PLC lebih cepat dibandingkan dengan relay maupun switch pada umumnya.
4. Pada fungsi diagnostiknya membolehkan pendeteksian kesalahan yang mudah dan cepat. Tidak perlu banyak dimonitor serta mudah dalam pemeliharaan.
5. Menyederhanakan komponen-komponen sistem control; dalam satu PLC sudah termasuk Relay, Timer, Counter.

Jadi, dengan menggunakan PLC sebagai pengendali sistem Smart Home, kita dapat mengatur peralatan listrik dirumah ataupun gedung dengan instalasi yang mudah.

Mengendalikan Smart Home dengan menggunakan PLC

 Komponen yang dibutuhkan adalah :
1.    Input

• Switch/Saklar
•  Tab/Smartphone
• HMI(Optional)

2.    Control

• PLC OMRON sesuai dengan I/O yang dibutuhkan. Seri compact PLC Omron CP1E yang dilengkapi koneksi LAN adalah versi murah dan handal yang sudah mencukupi untuk kebutuhan automation.
• Power supply

3.    Output

• Relay
• Lampu
• Motor DC dan ouput lainnya.

4.    Connection

• Computer Server
• Gateway/Router

Cara Kerja
Inputan sendiri sebenarnya dikontrol semua oleh TAB/Smartphone, Saklar digunakan sebagai emergency dan HMI dapat digunakan sebagai inputan Optional. Maka Saklar/Switch dipasang secara parallel dengan inputan yang lain sebagai emergency jika terjadi error dalam koneksi.
TAB/Smartphone dapat berkomunikasi melewati Router/Gate yang dihubungkan ke PC Server lalu ke PLC sebagai Pengontrol I/O. PC Server berfungsi sebagai media penyimpan data dari PLC seperti data login, record perubahan yang terjadi dilapangan, siapa saja yang mengakses, dan lain-lain.
Dari PLC akan di program untuk menjalankan komunikasi antara PLC dengan Server, dan dari inputan ke output berupa lampu, motor yang akan menggerakan jendela, pintu, pagar, atau mungkin mekanik lainnya seperti gembok listrik yang diatur oleh listrik.

Kesimpulan
Dengan adanya Smarthome, kita bisa mengatur kebutuhan elektronik dengan lebih simple, Smarthome sendiri sangat bergguna bagi penyandang disabilitas dan orangtua. Penggunaan PLC sendiri agar mempermudah pemograman dan perawatan pada sistem ini sehingga dapat dipakai dalam waktu jangka panjang.